Mengkonsumsi makanan yang tepat tentu dapat membantu mencegah dan mengatasi masalah diare yang sering kali mengganggu aktivitas sehari-hari. Penyebab diare sangatlah bervariasi, mulai dari infeksi virus, bakteri atau parasit, intoleransi makanan atau efek samping dari penggunaan antibiotik. Ketika mengalami diare, penting untuk kita menghindari dehidrasi dan selalu makan makanan yang tepat untuk mempercepat pemulihan. Di bawah ini merupakan beberapa makanan yang dapat membantu menyembuhkan sakit diare, antara lain:

1. Roti tawar

Roti tawar adalah sumber karbohidrat kompleks yang bisa memberikan energi bagi tubuh dan menyerap cairan berlebih di usus. Roti tawar juga merupakan salah satu makanan yang memiliki rendah serat sehingga tidak akan merangsang gerak usus yang berlebihan. Roti tawar bisa dikonsumsi dengan dipadukan selai kacang, madu, atau keju rendah lemak untuk menambah rasa dan nutrisi.

Seperti yang diketahui, selai kacang mengandung protein nabati dan lemak sehat yang bisa membantu memperbaiki jaringan usus. Madu memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi yang bisa membantu melawan infeksi dan meredakan peradangan usus. Dan keju rendah lemak mengandung kalsium dan vitamin D yang bisa membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi.

Perlu diketahui, roti tawar memiliki beberapa manfaat bagi tubuh, antara lain:

1. Roti tawar merupakan sumber karbohidrat kompleks yang bisa memberikan energi bagi tubuh. Karbohidrat kompleks adalah jenis karbohidrat yang memiliki struktur molekul panjang dan rumit sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dan diserap oleh tubuh. Hal ini membuat karbohidrat kompleks bisa memberikan rasa kenyang lebih lama dan menghindari lonjakan gula darah yang bisa memperburuk diare.
2. Manfaat lainnya adalah roti tawar dapat menyerap cairan berlebih di usus. Cairan berlebih di usus merupakan salah satu penyebab tinja menjadi encer dan frekuensi buang air besar meningkat. Dengan menyerap cairan berlebih, roti tawar bisa membantu mengentalkan tinja dan mengurangi frekuensi buang air besar. Dengan begitu dapat mencegah dehidrasi dan kehilangan elektrolit akibat diare.

2. Kentang

Kentang adalah makanan yang kaya kalium dan menjadi salah satu elektrolit yang penting untuk menjaga keseimbangan cairan serta fungsi saraf otot. Kentang juga mengandung karbohidrat kompleks yang bisa memberikan energi bagi tubuh. Untuk mengkonsumsi kentang, Anda bisa merebus, mengukus, atau memanggangnya tanpa minyak atau bumbu pedas untuk menghindari iritasi usus. Kentang rebus atau kukus bisa ditambahkan mentega atau susu rendah lemak untuk menambah rasa dan nutrisi. Penambahan mentega atau susu rendah lemak dapat membantu melumasi usus dan mempercepat penyembuhan luka di dinding usus. Selain itu, kentang yang panggang juga bisa ditambahkan dengan keju parut atau yogurt untuk menambah rasa dan nutrisi karena keju parut atau yogurt mengandung probiotik yang bisa membantu mengembalikan keseimbangan mikroflora usus dan melawan bakteri jahat penyebab diare.

Kentang memiliki beberapa manfaat bagi tubuh, antara lain:

1. Kentang mengandung karbohidrat kompleks yang bisa memberikan energi bagi tubuh. Karbohidrat kompleks adalah jenis karbohidrat yang memiliki struktur molekul panjang dan rumit sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dan diserap oleh tubuh.
2. Kentang juga memiliki manfaat yang ada pada kulitnya. Kulit kentang mengandung serat yang baik untuk kesehatan pencernaan dan aman untuk dikonsumsi.

3.Telur

Telur merupakan sumber protein hewani yang mudah dicerna dan mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk memperbaiki jaringan yang rusak akibat diare. Telur juga mengandung vitamin B12, zat besi, dan seng yang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Cara mengkonsumsi telur sangatlah beragam mulai dari direbus, dibuat orak-arik, atau dadar tanpa minyak atau bumbu pedas untuk menghindari iritasi usus. Telur rebus biasanya dimakan dengan roti tawar atau biskuit gandum untuk menambah rasa dan nutrisi karena roti tawar atau biskuit gandum mengandung karbohidrat kompleks yang bisa memberikan energi bagi tubuh dan menyerap cairan berlebih di usus. Selain itu telur orak-arik atau dadar bisa ditambahkan dengan sayuran rebus seperti wortel, bayam, atau brokoli untuk menambah rasa dan nutrisi karena sayuran rebus mengandung vitamin A, C, E, K, dan antioksidan yang bisa membantu menjaga kesehatan kulit, mata, rambut, dan sistem kekebalan tubuh. Selain makanan-makanan di atas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengalami diare, yaitu minum banyak cairan untuk mencegah dehidrasi. Cairan yang baik untuk diminum saat diare adalah air putih, air kelapa, teh herbal, atau oralit yang mengandung gula dan garam.

Telur memiliki beberapa manfaat bagi tubuh, antara lain:

1. Telur merupakan sumber protein hewani yang mudah dicerna dan mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk memperbaiki jaringan yang rusak akibat diare. Protein hewani adalah protein yang berasal dari hewan, seperti daging, unggas, ikan, atau telur. Protein hewani memiliki kualitas tinggi karena mengandung semua asam amino esensial yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh.
2. Telur bisa membantu menjaga kesehatan mata dan penglihatan, karena mengandung lutein dan zeaxanthin, yaitu zat yang berperan dalam melindungi retina atau lapisan belakang mata dari kerusakan akibat cahaya biru.

Saat sakit diare, ada baiknya kita lebih selektif dalam memilih makanan. Makanan yang tidak cocok dikonsumsi sehari-hari saat diare akan menimbulkan efek jangka Panjang dan akan membuat kondisi tubuh Anda semakin memburuk.